Jakarta (ANTARA) - Universitas Pancasila (UP) memperkuat kiprah Pancasila dalam persaingan global dimana sebagai falsafah dan dasar kehidupan berbangsa Pancasila telah terbukti dapat mempersatukan bangsa dengan semua kebhinekaannya sehingga dapat hidup rukun, dan damai.
"Sebagai universitas yang menyandang nama besar Pancasila, Universitas Pancasila menyadari bahwa terletak tanggung jawab yang besar pada perguruan tinggi dalam melestarikan nilai-nilai Pancasila," kata Rektor UP Prof. Edie Toet Hendratno usai melantik pejabat di lingkungan Kampus UP Jakarta, Kamis.
Baca juga: Tragedi Kanjuruhan dan generasi Pancasila
Rektor mengatakan implementasi nilai-nilai Pancasila perlu memiliki beraneka strategi agar tidak usang dalam mengikuti perubahan dunia, dan seharusnya bisa semakin menguat serta menjadi model bagi masyarakat dunia.
Oleh karena kami melantik beberapa pejabat dengan berbagai posisi strategis. Salah satu yang dilantik adalah Dr. Darmansyah Djumala, SE., MA. sebagai Ketua Pusat Studi Pancasila Universitas Pancasila (PSP UP).
Rektor Universitas Pancasila berharap dengan kepakaran Darmansyah, yang saat ini juga sebagai Dewan Pakar Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) dan sebelumnya pernah menjadi Duta Besar dan Wakil Tetap Indonesia untuk PBB dan Organisasi Internasional lainnya di Wina, Austria, dapat menjadikan Pusat Studi Pancasila sebagai center of excellence dan memimpin implementasi nyata dari nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan kampus.
Sehingga lanjutnya mahasiswa dapat terhindar dari ideologi yang merusak. Mahasiswa diharapkan mengedepankan toleransi, menghargai kemajemukan dan terbuka terhadap perbedaan adalah salah sikap yang diharapkan tumbuh dari seorang intelektual perguruan tinggi, sehingga Ia dapat menjadi penggerak dalam pelestarian nilai-nilai Pancasila.
Selain itu, juga dilantik pula Dra. Diennaryati Tjokrosuprihatono, M.Psi., Psikolog sebagai Wakil Rektor Bidang Kerjasama, Hukum, Humas dan Ventura, yang sebelumnya menjabat sebagai Duta Besar RI untuk Ekuador.
Adanya kehadiran para Duta Besar yang sudah berpengalaman memperkenalkan nilai-nilai Pancasila di dunia Internasional dapat semakin mendorong keaktifan Universitas Pancasila dalam mensosialisasikan dan mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila.
Terlebih lagi saat ini dengan adanya program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM), Matching Fund dan lain-lain, membuka peluang bagi Universitas Pancasila untuk bekerjasama dengan banyak pihak sehingga semakin dapat menyebarluaskan Ideologi Pancasila dalam berbagai kerjasama nasional maupun internasional.
Sementara itu Ketua Pembina YPP UP, Siswono Yudo Husodo menyampaikan bahwa dengan menempatkan orang yang tepat di tempat yang tepat adalah salah satu upaya Universitas Pancasila untuk menciptakan iklim yang baik dalam dunia kerja, menjawab tantangan masa depan dan membangun jaringan yang luas dengan dunia global.
Baca juga: Pensiunan Indonesia ingatkan soal ideologi Pancasila
Baca juga: Indonesia representasi Dunia Islam
Pewarta: Feru Lantara
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2022